Liputan6.com, Jakarta - Meski sudah tak hadir secara resmi di berbagai pasar global, Sony sampai saat ini masih memproduksi smartphone Xperia tiap tahunnya, terutama untuk ponsel flagship yang diproduksi sendiri.
Brand yang dulu kuat di industri smartphone dan bersaing dengan merek seperti HTC, LG, hingga Samsung, ini mulai mengalami penurunan setelah berbagai smartphone pabrikan Tiongkok muncul ke permukaan.
Imbasnya karena tak bisa bersaing dari segi harga, Sony harus hengkang dari sejumlah pasar termasuk di Indonesia. Padahal, fans Sony mungkin masih cukup banyak di berbagai tempat di dunia.
Mengutip Gizchina, Sabtu (31/5/2025), Sony kini telah menggunakan mitra manufaktur pihak ketiga untuk memproduksi smartphone mereka. Strategi ini diadopsi untuk produksi ...