Liputan6.com, Jakarta Tottenham Hotspur menutup musim dengan kekalahan telak, namun pelatih Ange Postecoglou tetap memberikan penilaian positif terhadap pencapaian timnya. Kekalahan 1-4 dari Brighton membuat Spurs mengakhiri Premier League di posisi ke-17 dengan hanya 38 poin. Hasil ini merupakan pencapaian terburuk mereka sejak musim 1976/1977.
Meski demikian, pelatih asal Australia itu menyebut musim ini sebagai musim luar biasa karena keberhasilan tim meraih trofi dan mengamankan tiket Liga Champions. Sikap optimistis Postecoglou kontras dengan statistik mengecewakan yang membayangi tim sepanjang musim liga domestik.
Tottenham memang mencatat 22 kekalahan di liga, jumlah tertinggi bagi tim yang tetap bertahan di Premier League sepanjang sejarah. Namun, performa buruk rival seperti Leicester City, Ipswich Tow...